Unggulan
Terkini
Kendeng | 2024-11-11 10:30:15
Ini Syarat Gelar Pahlawan Nasional, Bupati Grobogan Ini Memenuhi?
UU No 20 Tahun 2009 menentukan syarat-syarat untuk bisa mendapat gelar pahlawan nasional. Ada syarat umum dan ada pula syarat khusus yang harus dipenuhi. Apakah bupati Grobogan ini memenuhi syarat-syarat itu agar mendapat gelar pahlawan nasional dari
Kendeng | 2024-11-11 07:57:53
Bikin Trilogi Pedesaan, Layakkah Bupati Grobogan Ini Jadi Pahlawan Nasional?
Bupati Grobogan Soenarto dikenal dengan konsep Trilogi Pedesaan. Ia memajukan Grobogan dengan trilogi pedesaan itu selama ia memerintah 26 tahun pada masa pemerinahan kolonial. Layakkah ia diajukan jadi pahlawan nasional?
Kendeng | 2024-11-10 19:20:35
Siapa yang Layak Jadi Pahlawan Nasional dari Grobogan?
Presiden Prabowo belum mengumumkan nama-nama pahlawan nasional yang biasanya diumumkan pada 10 November setiap tahunnya. Selama ini belum pernah terdengar ada calon pahlawan nasional yang diusulkan dari Grobogan. Adakah yang layak diusulkan sebagai p
Kendeng | 2024-11-07 14:59:26
Grobogan Paceklik, Beredar Surat Provokasi Lawan Orang Eropa
Paceklik melanda Grobogan pada 1900-1904. Pada September 1904 ditemukan surat yang betisi provokasi agar penduduk Grobogan melawan orang Eropa di Grobogan. Mengapa surat itu dikaitkan dengan peristiwa seruan jihad yang memakan banyak korban di Sidoar
Kendeng | 2024-11-07 10:15:13
Kredit Pertanian di Grobogan, 1 Pikul Padi Dibayar 1,5 Pikul Padi
Presiden Prabowo memutuskan putihkan kredit macat dari kredit usaha rakyat untuk pegani, nelayan, dan UMKM. Di masa lalu, pemerintah kolonial memberikan kredit pertanian berupa bibit padi 1 pikul untuk satu bau, dikembalikan 1,5 pikul padi setelah pa
Kendeng | 2024-11-06 14:27:11
Tan Malaka Lepas dari Kejaran R Soekarman yang Memburunya ke Bangkok
Tan Malaka berada di luar negeri ketika pemberontakan Partai Komunis Indonesia terjadi pada 1926-1927. Tapi pemerintah kolonial Belanda tetap memburunya. Kepala reserse polisi Semarang R Soekarman mengejarnya hingga ke Bangkok. Soekarman kemudian dia
Kendeng | 2024-11-05 15:25:46
Ini Sebab Komunis Mendapat Tempat di Grobogan, Apa Peran Sarekat Islam?
Grobogan sering mengalami paceklik. Bencana kelaparan dan wabah penyakit membuat jumlah penduduk Grobogan sering berkurang drastis pada masa penjahahan Belanda. Perhatian pemerintah kolonial kurang, apakah itu yang membuat penduduk Grobogan tertarik
Kendeng | 2024-11-04 12:29:21
Inilah Sosok Bupati Grobogan yang Pernah Tangkap Tokoh Komunis di Bangkok
Pemberontakan komunis di Semarang pada 1926-1927 bisa ditumpas.
Kendeng | 2024-11-03 13:09:20
Bupati Grobogan Pernah Tangkap Sekretaris Tan Malaka, Sarekat Islam Jadi Pintu Masuk Komunis ke Grobogan
Sarekat Islam masuk Grobogan pada 1911. Tapi, ia kemudian menjadi pintu masuk bagi komunis setelah Sarekat Islam pecah menjadi Sarekat Islam Merah, lalu menjadi Sarekat Rakyat, yang berhaluan komunis. Bupati Grobogan pernah ditugasi memburu tokoh kom
Kendeng | 2024-11-01 10:20:39
Ada Debat Cabup Grobogan, Dulu Lima Bupati Grobogan dari Satu Keluarga
Kabupaten Grobogan dibentuk pada 1864. Hingga 1944 hanya ada lima bupati berasal dari satu keluarga. Itulah risiko jika calon bupati ditunjuk oleh pemerintah. Kini calon bupati ditunjuk oleh partai politik. Ahad (3/11/2024) KPU Grobogan mengadakan de