Ada Orang Grobogan yang Menjadi Orang Penting di Kereta Api Cepat dan Transportasi Jakarta
Kereta api cepat Jakarta-Bandung telah diluncurkan. Tak hanya masyarakat yang dilewati jalur kereta yang diberi kesempatan naik kereta cepat itu secara gratis.
Media sosial orang-orang Grobogan yang di Jabodetabek juga menampilkan foto-foto saat mereka ikut mencoba naik kereta cepat secara gratis. Mereka ikut bangga, karena direktur utama PT KCIC yang mengelola kereta cepat itu adalah orang asli Grobogan.
Oohya! Baca juga ya:
Ini Dia Pemuda Istimewa, Satu-satunya Pemuda yang Berpidato di Dua Kongres Pemuda Indonesia
Dwiyana Slamet Riyadi, dirut PT KCIC, adalah alumni SMAN 1 Purwodadi Grobogan. Ia lulus dari sekolah itu pada tahun 1992, lalu melanjutkan kuliah di Fakultas Ekonomi UGM.
Sebelum bergabung di KCIC, Eddo, panggilan akrab Dwiyana, sudah malang-melintang di dunia perkeretaapian. Ia bergabung di PT KAI dan sempat memimpin anak perusahaan PT KAI, seperti PT Reska Multi Usaha.
Sebelum ditunjuk menjadi dirut KCIC sejak Maret 2021, Eddo adalah salah satu direktur KCIC. Menurut keterangan di laman kcic.co.id, PT KCIC berdiri pada Oktober 2015.
Oohya! Baca juga ya:
Lima Perbedaan Kongres Pemuda Indonesia Pertama dan Kongres Pemuda Indonesia Kedua, Apa Saja?
Perusahaan ini merupakan perusahaan patungan antara konsorsium Badan Usaha Milik Negara Indonesia (BUMN) melalui PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) dan konsorsium perusahaan perkeretaapian Tiongkok melalui Beijing Yawan HSR Co Ltd. Bisnis utamanya di sektor transportasi publik dengan skema business to business (B2B).
PT KCIC merupakan pemilik proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Ini merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah Indonesia sesuai dengan Perpres Nomor 3/2016.
Oohya! Baca juga ya:
Dari Jakarta, kereta cepat berangkat dari Stasiun Halim, dan ke Bandung menuju tujuan akhir Stasiun Tegalluar di Kabupaten Bandung. Bupati Bandung Dadang Supriatna pun sempat naik kereta cepat selama uji coba, didampingi Dirut KCIC Dwiyana.
Selain Dwiyana, ada pula orang Grobogan yang juga mengurusi transportasi di Jakarta. Dia adalah Haris Muhammadun, juga alumni SMAN 1 Purwodadi Grobogan.
Lulus dari SMAN 1 Purwodadi Grobogan pada tahun 1991, Haris kemudian menggeluti bidang transportasi hingga mencapai gelar doktor. Ia kini menjabat sebagai kepala Dewan Transportasi Kota Jakarta DTKJ).
Oohya! Baca juga ya: Menyambut Kongres Bahasa Indonesia (KBI) XII, Bahasa Indonesia Diciptakan Memang untuk Menjaga Kebinekaan
DTKJ memiliki tugas memberikan saran kepada gubernur sehingga gubernur bisa mengambil keputusan dalam penanganan transprtasi di Jakarta. Haris juga menjadi ketua Ikatan Alumni Ahli Lalu Lintas (Ikaall).
Ma Roejan