Sekapur Sirih

AHY Demokrat tak Dapat Menteri Pertanian, Menteri Pertanahan pun Jadi, Setelah SBY Kritik Cawe-Cawe Lalu Dukung Prabowo

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari Partai Demokrat memberi keterangan pers setelah dilantik menjadi menteri agraria di Istana Presiden, Rabu (21/2/2024). Menteri agraria mengurusi pertanahan.

Pada 3 September 2023, Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihya Mahendra menyatakan jika PBB mendukung Prabowo sebagai calon presiden. Partai Demokrat baru menyatakan mendukung Prabowo pada 21 September 2023.

Ketika Gibran Rakabuming diajukan sebagai cawapresnya Prabowo dengan cara yang melanggar etika, Yusril Ihya Mahendra bahkan menyatakan tetap mendukung Prabowo. Namun, PBB tidak memiliki kursi di DPR.

Demokrat memiliki 54 kursi di DPR, maka Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) masuk kabinet dan Susilo bambang Yudhoyono (SBY), kata AHY, bersyukur karena Demokrat bisa masuk kabinet lagi. Tak dapat menteri pertanian, menteri pertanahan pun jadi.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Oohya! Baca juga ya:

Anak dari Cucu Sultan Agung Berselingkuh dengan Istri Carik, Pakubuwono I Menawarkan Selir kepada Carik

Jauh sebelum pilpres, ketika publik ramai isu cawe-cawe Jokowi, SBY melontarkan pendapatnya. Ia mengaku pernah cawe-cawe juga sewaktu menjabat sebagai presiden, yaitu cawe-cawe dalam arti yang positif.

Ketika ada konflik KPK dan Polri, SBY mengaku harus cawe-cawe mendamaikan mereka. Menurut dia, tak ada masalah dari tindakan cawe-cawe sorang presiden.

Demikian pula halnya dengan cawe-cawe Jokowi dalam pemilu. Tapi SBY menggarisbawahi dengan frasa “menjadi masalah apabila...”. Misal, soal pernyataan para ketua umum parpol yang baru akan menetapkan calon presiden setelah mendapat petunjuk dari Presiden Jokowi.

Jika para ketua umum parpol memang memilik cara itu, ya tidak ada masalah, tetapi jika mereka bersikap seperti itu karena “akan dijadikan tersangka dalam proses penuntutan hukum. {...} Kalau itu benar-benar terjadi atau memang begitu yang terjadi, ini akan menjadi kasus yang serius,” kata SBY.

Jika Jokowi tidak senang Anies Baswedan, misalnya, lalu Jokowi berusaha mencegah ANies tidak mencalonkan diri, menurut SBY, itu juga bukan masalah. “Yang menjadi persoalan adalah apabila cara yang dipilih pihak Pak Jokowi untuk mencegah Anies menjadi capres itu bertentangan dengan etika seorang presiden,” ujar SBY.

Oohya! Baca juga ya:

Pangeran Diponegoro dan Tebusan Surga yang Indah dari Perang Melawan Kompeni

SBY lalu menyebut kasus upaya merebut kepimpinan Partai Demokrat. Ketika Demokrat hendak mendukung pencapresan Anies, tiba-tiba Moeldoko yang gagal merebut kepemimpinan Demokrat lantas mengajukan peninjauan kembali (PK).

Pada Mare 2021 Moeldoko mengadakan KLB. Ia dipilih sebagai ketua umum versi KLB Demokrat. Pada akhir maret 2021, Menkumham menolak kepengurusan Demokrat versi Moeldoko.

Pada Maret 2023 Demokrat mendukung pencapresan Anies, setelah itu Moeldoko mengajukan PK untuk penolakan Menkumham terhadap kepengurusannya di Demokrat ke MA.

“Kalau menggagalkan koalisi pengusung Anies ini karena hasil kerja politik, saya tidak punya komentar. Tetapi kalau sebuah partai sengaja dikerjain agar tak lagi bisa mencalonkan Anies, seperti dugaan banyak kalangan atas PK Moeldoko (Kepala Staf Presiden Jokowi) yang masih berstatus aktif, maka ini juga sebuah masalah yang serius yang dampaknya sangat besar,” kata SBY.

Pada September 2023, Demokrat menarik dukungan dari Anies, berpindah mendukung Prabowo. Penunjukan AHY menjadi menteri agraria dianggap banyak orang sebagai imbalan dari dukungan Demokrat kepada Prabowo, capres pilihan Jokowi.

Pada saat menteri pertanian dicopot karena kasus korupsi, Demokrat sudah berharap mendapat jatah menteri pertanian. AHY mengunggah foto sedang memetik apel, pengurus Demokrat juga membuat pernyataan Demokrat akan fokus di pertanian jika masuk kabinet.

Oohya! Baca juga ya:

Food Estate, Bung Karno: Petani Harus Punya 10 Hektare Lahan, Bagaimana Food Estate Prabowo?

Kini, karena posisi menko polkam kosong setelah Mahfud MD mengundurkan diri, posisinya digantikan oleh Hadi Tjahjanto. Posisi Hadi Tjahjanto sebelumnya sebagai menteri agraria diberikan kepada AHY. AHY sekarang menjadi menteri yang mengurusi pertanahan. Disingkat mentan juga.

"Beliau (SBY) tentunya juga bersyukur karena ini menjadi sebuah momentum Partai Demokrat kembali ke pemerintahan,” ujar AHY (republika.co.id, 21 Februari 2024). Artinya, selama sembilan tahun Demokrat berada di pemerintahan itu, sengaja memilih posisi oposisi atau karena tidak diajak masuk pemerintahan?

Ketika membahas politik cawe-cawe Jokowi, SBY meminta para pembantu dan pengawal Jokowi agar membantu Jokowi secara benar. Maskudnya agar Jokowi bisa mengkahiri masa kepemimpinanya secara baik.

“Beliau akan menjadi sahabat saya, sahabat kita semua. Tentu beliau ingin mengakhiri pengabdiannya dengan baik,” kata SBY.

Ma Roejan

Sumber rujukan:
The Presient Can Do No Wrong, Pilres 2024 & Cawe-Cawe Presiden Jokowi, karya Susilo Bambang Yudhoyono (Juni 2023)

Berita Terkait

Image

Libur 40 Hari untuk Ramadhan, 30 Hari untuk Natal dan Panen, Kapan Itu?

Image

Jangan Diusulkan Jika Calon Pahlawan Lakukan Ini, Sia-sia Bikin Naskah Akademik

Image

Baru Ada 16 Pahlawan Perempuan, Komnas Perempuan Ajak Teladani Kepahlawanan Perempuan