Ada Biaya, Bea, Ongkos, Tarif, Upah, Gaji, Tuslah, Ini Padanannya dalam Istilah Sumber
Kita sering mendengar tuslah, tarif, biaya, ongkos, upah, gaji, dan sebagainya. Masing-masing memiliki arti. Pada Sidang Komisi Istilah (SKI) II 2023 yang diadakan Badan Bahasa pada 28 Agustus – 1 September 2023, Komisi Pertimbangan Istilah mengumpulkan perangkat leksikal yang berkaitan dengan biaya. Istilah sumber juag ditelusuri.
Ini hasilnya:
- Charge padanannya beban; biaya. Di ranah manajemen ada service charge, dipadankan dengan biaya pelayanan
- Fee padanannya 1 imbalan; 2 cukai. Di ranah transportasi ada air fee, dipadankan dengan cukai terbang
- Fare padanannya ongkos; tarif. Di ranah transportasi ada air-fare, dipadankan dengan biaya terbang
- Cost padanannya biaya. Di ranah keuangan ada initial cost, dipadankan dengan biaya awal
- Tariff padanannya tarif
- Expense padanannya biaya. Di ranah keuangan ada depreciation expense, dipadankan dengan biaya susutan
- Wage padanannya upah
- Salary padanannya gaji
- Duty padanannya bea. Di ranah pariwisata ada duty-free shop, dipadankan dengan kedai bebas bea
- Surcharge padanannya tuslah
- Price padanannya harga. Di ranah keuangan ada bid price, dipadankan dengan harga penawaran
- Stipend padanannya gaji
- Remuneration padanannya remunerasi
- Rate padanannya biaya; harga; tarif. Di ranah keuangan ada commercial rates, dipadankan dengan tarif niaga; tarif komersial
- Tax padannya pajak
- Toll padanannya tol
Oohya! Baca juga ya:
Melokalkan Istilah Asing, Sesatkah Baby Boomer Jadi Anak Orla, Take Away Jadi Bungkus?
Ada Banyak Alat untuk Berbagai Kegunaan, Ini Bedanya Setelah Diidentifikasi Perangkat Leksikalnya
Skripsi tidak Lagi Wajib, akankah Definisi Skripsi di KBBI Diubah?
Priyantono Oemar