Pitan

Pemberitahuan Dua Waktu Gerhana Matahari Cincin pada 18 September 1857 Membuat Bingung Masyarakat

Gerhana matahari cincin terlihat di beberapa wilayah di Indonesia hari ini. Pada 18 September 1857, juga terlihat gerhana matahari cincin di Indonesia, tetapi pemberitahuannya membuat bingung masyarakat, karena adanya dua waktu gerhana (foto: the age)..
Gerhana matahari cincin terlihat di beberapa wilayah di Indonesia hari ini. Pada 18 September 1857, juga terlihat gerhana matahari cincin di Indonesia, tetapi pemberitahuannya membuat bingung masyarakat, karena adanya dua waktu gerhana (foto: the age)..

Gerhana matahari pertama yang tercatat dalam sejarah terjadi pada 19 Maret 720 Sebelum Masehi (SM). Pada 1957, ada gerhana matahari cincin yang terlihat di Indonesia (Nederlandsch Indie). Almanak en Naamregister voor Nederlandsch-Indie en de Kantoor Almanak menyebut gerhana matahari cincin akan terjadi pada 18 September 1857. Tapi waktu kejadiannya membingungkan masyarakat.

Disebut gerhana matahari cincin karena pada saat matahari total tertutup bulan, tampak cahaya matahari mengelilingi bulan yang gelap, seperti cincin. Sekarang disebut gerhana matahari hibrida, total dan cincin. Pada hari ini, Rabu (20/4/2023) terjadi pula gerhana matahari cincin di Indonesia.

Pada 16 September 1857 koran Java Bode menulis, waktu kejadian gerhana cincin pada 18 September 1857 itu memiliki keterangan waktu kejadian yang berbeda. Yang pertama terjadi pada pukul 11.59, dan akan berakhir pada pukul 15.10,48. Sedangkan yang kedua menyebutkan terjadi pada pukul 09.45 dan berakhir pada pukul 15.40. “Waktulah yang kita harap akan menunjukkan mana dari keduanya yang benar,” tulis Java Bode.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Ma Roejan

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

oohya.republika@gmail.com

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE