Pitan

Apakah Kakek Buyut Miliano Jonathans Pengurus Klub Sepak Bola Depok?

Miliano Jonathans, pemain sepak bola Belanda. PSSI berminat menaturalisasinya. AM Jonathans komisaris dan bendahara klub sepak bola WIK di Depok tahun 1930-an apakah kakek buyut Milano? Sumber:Vitesse/X dok Republika

Miliano Jonathans jadi perbincangan hangat di Tanah Air. Pemain sepak bola klub Vitesse Arnhem itu jadi rebutan Timnas Indoensia dan Timnas Belanda.

PSSI ingin lakukan naturalisasi terhadap Miliano Jonathans yang memiliki darah Depok, Jawa Barat. Jonathans adalah nama Belanda Depok.

Tercatat ada AM Jonathans yang pernah menjadi komisaris merangkap bendahara klub sepak bola di Depok tahun 1930-an, Sport Vereniging Willen Is Kunnen (SV WIK). Apakah ini kakek buyut dari Miliano Jonathans?

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Klub sepak bola di Depok itu didirikan tahun 1931. Pada ulang tahunnya yang ketiga, mengadakan pertandingan presahabatan dengan klub sepak bola yang ada di Batavia dan Buitenzorg. Antara lain ada Sparta (klub sepak bola militer) dan Bataviasche Groen-Wit.

Saat bertanding melawan Bataviasche Groen-Wit, WIK menang 6-3. Dengan Sparta menang 5-1.

Saat melawan Sparta, WIK tidak menurunkan pemain divisi utama. Sparta dianggap tak akan mampu mengimbangi permainan dari pemain divisi utama WIK.

Benar adanya. Meski yang diturunkan hanya pemain divisi satu dan dua WIK bisa menang banyak dari Sparta.

"WIK berhasil mencetak gol setelah tiga menit pertandingan dimulai. Lalu menambah jumlah gol menjadi lima sebelum jeda, sedangkan Sparta hanya berhasil mencetak satu gol,” tulis Het Nieuws van den Dag voor Nederlandsch-Indie pada 12 Juni 1934.

Saat bertanding melawan Bataviasche Groen-Wit, WIK kebobolan gawang terlebih dulu di menit ke-10 setelah pertandingan dimulai. Bermain dalam guyuran hujan, WIK berhasil memasukkan gol gawang lawan lebih banyak.

“Sejauh ini, WIK merupakan klub sepak bola terkuat di Depok,” tulis Het Nieuws.