Pitan

Mudik Lebaran, Jalur Pantura Masih Diminati, Ini Test Drive Pertama

Penyapu uang receh pada masa mudik Lebaran di jalur pantura masih ada hingga kini. Menjelang Lebaran kemarin polisi Indramayu melakukan razia (foto: yogi ardhi/republika).
Penyapu uang receh pada masa mudik Lebaran di jalur pantura masih ada hingga kini. Menjelang Lebaran kemarin polisi Indramayu melakukan razia (foto: yogi ardhi/republika).

Jalur pantura masih memiliki peminat di masa mudik Lebaran. Jika pantauan dari google maps menunjukkan ada kepadatan panjang di tol Cipali, maka jalur pantura menjadi pilihan. Di pantura, pemudik bermobil harus bersaing dengan pemudik bersepeda motor yang senang berzigzag menyalip.

Di pantura, ternya masih ada pemandangan warga yang berjajar di pinggir jalan atau di media jalan sambil memegang sapu lidi bertangkai panjang. Merekalah warga pengharap adanya recehan yang dilempar pengendara, lalu mereka mengambil ya dengan cara menyapu recehan yang dilempar ke jalan.

Jalur pantura memiliki sejarah panjang sejak dibangun di masa Gubernur Jenderal Daendels di awal abad ke-19. Saat kendaraan bermotor masuk Jawa pada awal abad ke-20, klub motor dan klub mobil pun bermunculan. Mereka mengadakan perjalanan dari Batavia ke Surabaya lewat jalur pantura. Mereka menguji kendaraan mereka dengan cara mengendarai tanpa henti dari Batavia ke Surabaya.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Buku Dua Abad Jalan Raya Pantura karya Endah Sri Hartatik mencatat, yang memulai pertama kali adalah orang Prancis yang menjadi importir mobil di Batavia, DecNop. Ia mengendarai mobil Delaunay Belleville dengan waktu tempuh 19 jam 26 menit. Van Tienen menyertainya, berangkat dari Mampang Prapatan mulai 11 Mei 2911. Rutenya Mampang, Bogor, Cibadak, Sukabumi, Cianjur, Bandung, Sumedang, Cirebon, Tegal, Pekalongan, Semarang, Tembang, Surabaya.

Pada 7 Mei 1917 Gerorit de Raadt melakukan perjalan dengan motor Reading Standar. Waktu tempuhnya 20 jam 45 menit dari Batavia ke Surabaya.

Priyantono Oemar

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

oohya.republika@gmail.com